Prosedur Pembuatan Yayasan Di Surabaya - Bosa Jasa

PROSEDUR MENDIRIKAN YAYASAN DI SURABAYA


Yayasan adalah salah satu lembaga sosial yang memiliki peran dalam memberikan kesejahteraan terhadap masyarakat. Berdasarkan undang-undang tahun 2004 nomor 28 menndefinisikan yayasan bahwasanya “yayasan merupakan suatu badan hukum yang terdiri dari kekayaan yang dipisahkan dan diperuntukkan untuk mencapai tujuan tertentu di bidang sosial, kemanusiaan, dan keagamaan yang tidak memiliki anggota. 

Oleh sebab itu apabila seseorang bermaksud untuk menjalankan kegitan dibidang keagamaan, sosial dan kemanusian, maka pendirikan yayasan adalah pilihan yang sangat tepat. Namun sebelum itu, perlu mengetahui lebih rinci mengenai yayasan dan prosedur pembuatan yayasan khususnya di wilayah Surabaya

Yayasan memiliki fungsi yang berbeda dengan PT dan CV. Yayasan hanya boleh didirikan untuk menjalankan visi dan misi dalam bidang  non komersial. Oleh sebab itu, pengurus, anggota pembina, dan pengawas yayasan harus bekerja dengan sukarela  tanpa menerima upah, honor maupun gaji. Hal ini sudah diatur dalam undang-undang tahun 2004 pasal 3 nomor 28. 

Namun, yayasan secara hukum diizinkan untuk menjalankan bisnis secara tidak langsung sesuai dengan undang=undang tahun 2004 pasal 7 nomor 28, yang menyatakan bahwa yayasan diperbolehkan mendirikan badan usaha untuk memulai bisnis misalnya PT ataupun CV selama bidang usaha yang dijalankan sesuai dengan tujuan dan maksud dari yayasan.

Sebelum mendirikan yayasan perlu diketahui terlebih dahulu dokumen dan syarat dalam pendirian yayasan. Adapun syarat yang harus dipenuhi yaitu:

1.    Dokumen pendirian yayasan. Sebelum melakukan pendaftaran, terdapat beberapa dokumen yang perlu dipersiapkan yaitu:

·       Fotokopi KTP (kartu tanda penduduk) pengurus, pembina, dan pengawas yayasan

·       Fotokopi NPWP (nomor pokok wajib pajak) pengurus, pembina, dan pengawas yayasan

·       Fotokopi bukti dari kepemilikan atau sewa domisili yayasan

·       Surat pengantar dari RT atau RW sesuai dengan domisili yayasan

·       Surat pernyataan persetujuan dari struktur pengurus yang terpilih

2.    Menentukan nama yayasan. Dalam hal ini, nama yayasan yang akan didaftarkan tidak boleh sama dengan nama yayasan yang sudah ada atau sudah berdiri. Sebelum dilakukan pengecekan oleh notaris, pendiri sebaiknya menyediakan beberapa nama alternatif yang ingin dicantumkan. Berikut syarat yang harus dipenuhi dalam pembuatan nama yayasan

·       Minimal terdiri dari tiga kata yang terdiri dari rangkaian huruf yang berbentuk kata

·       Tidak boleh menggunakan tanda baca dan angka

·       Tidak bertentangan dengan ketertiban umum atau kesusilaan

·   Tidak memiliki makna dengan berbagai yayasan, hukum perdata,  badan usaha, dan entitas lainnya yang bukan menjadi wewenang menteri untuk mengesahkan

3.    Menyediakan visi dan misi yayasan. Dalam hal ini disesuaikan dengan ketentuan yayasan yaitu hanya diizinkan memiliki visi dan misi dibidang keagamaan, sosial, dan kemanusiaan

4.    Sudah menentukan susunan organ yayasan yang terdiri dari pembina pengurus dan pengawas

5.    Menentukan modal awal dari yayasan yang ingin didirikan

6.    Tempat domisili yayasan

Setelah mengetahui persyaratan yang perlu dipersiapkan sebelum melakukan pendaftaran pendirian yayasan, maka langkah selanjutnya mengetahui prosedur pembuatan yayasan itu sendiri. adapun prosedurnya adalah sebagai berikut:

1.    Akta pendirian dan pengesahan yayasan

Tahap awal dalam pembuatan yayasan diawali dengan penandatanganan akta di depan notaris oleh pendiri yayasan. Setelah tu, notaris akan menerbitkan salinan akta pendirian yayasan untuk dimohonkan pengesahan oleh kementerian hukum dan hak asasi manusia. Permohonan pengesahan ini biasanya berlangsung selama 10 hari dihitung sejak pendiri menandatangani akta pendirian yayasan

2.    Tambahan berita negara republik Indonesia

Setelah pendirian yayasan sudah disahkan oleh menteri hukum dan hak asasi manusia, dalam peresmiannya wajib wajib diumumkan melalui berita negara republik Indonesia atau BRI

3.    Nomor pokok wajib pajak yayasan

Ketika pendirian yayasan sudah berhasil, maka langkah selanjutnya yaitu mengurus untuk memperoleh nomor pokok wajib pajak yayasan melalui oral pelayanan pajak sesuai dengan domisili yayasan yang dibangun

4.    Mengurus nomor induk berusaha untuk yayasan

Nomor induk yayasan ini adalah identitas yang diterbitkan melalui online single submission. Dengan adanya nomor induk berusaha, yayasan tersebut sudah memiliki nomor identitas sebagai pengenal. Nomor ini biasanya terdiri dari 15 digit yang berisi pengaman dan tanda tangan elektronik

5.    Membuat tanda daftar yayasan

Tanda daftar yayasan menjadi  salah satu tanda legalitas yang dimiliki oleh yayasan. Adanya tanda daftar ini dapat memberikan pernyataan bahwa yayasan yang didirikan menjadi badan hukum yang benar keberadaannya dan sudah terdaftar pada dinas keagamaan atau dinas sosial sesuai dengan domisili yayasannya masing-masing.

6.    Mengurus izin operasional yayasan

Dalam prosedur pendirian yayasan juga diharuskan untuk memiliki izin operasional yayasan.

Apabila anda khususnya  masyarakat yang berada di wilayah Surabaya ingin mendirikan yayasan namun belum memiliki pemahaman yang cukup mengenai prosedur, syarat dalam pendiriannya, maka bisa menggunakan biro jasa BOSA JASA. 

BOSA JASA merupakan biro jasa yang siap untuk melayani pendirian yayasan, badan usaha serta perizinannya secara amanah dan profesional. Informasi selengkapnya kunjungi laman www.bosajasa.com. Apabila anda membutuhkan konsultasi lebih lanjut mengenai pembuatan yayasan, anda bisa berkonsultasi secara gratis dengan pihak yang ahli, silahkan hubungi nomor whatsapp 081216319607 atau email bosajasa@gmail.com.

 

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *